Senin, 3 September 2012
Bacaan Setahun : Yehezkiel 25-27
Nats : Bukan seolah-olah aku telah memperoleh hal ini atau telah sempurna, melainkan aku mengejarnya, kalau-kalau aku dapat juga menangkapnya, karena aku pun telah ditangkap oleh Kristus Yesus. (Filipi 3:12)
Renungan Harian
diambil dari sabda.org
Bacaan Setahun : Yehezkiel 25-27
Nats : Bukan seolah-olah aku telah memperoleh hal ini atau telah sempurna, melainkan aku mengejarnya, kalau-kalau aku dapat juga menangkapnya, karena aku pun telah ditangkap oleh Kristus Yesus. (Filipi 3:12)
|
Bacaan : Filipi 3:10-14
Kita sering mendengar pepatah yang mengatakan "Tak kenal maka tak
sayang". Pepatah ini tak pernah lekang oleh zaman dan masih tetap
relevan. Pengenalan antara dua pribadi akan bertumbuh hanya jika
keduanya berkomitmen untuk menjalin relasi lebih dalam lagi.
Komitmen Paulus yang besar untuk mengenal Allah terlihat jelas dalam
bacaan kita hari ini. Bukan sekadar pengenalan yang dangkal, tetapi
persekutuan yang sedemikian erat hingga memungkinkan Paulus untuk dapat
hidup makin serupa Kristus. Paulus telah berjumpa dengan Kristus secara
pribadi, bahkan merintis banyak jemaat. Walau demikian, Paulus sadar
bahwa ia masih perlu terus bertumbuh dalam pengenalan akan Allah. Dan,
dengan intensional ia mengarahkan diri untuk itu. Komitmennya
digambarkan dengan kata-kata seperti: mengejar (ayat 12) dan
berlari-lari (ayat 14). Sesuatu yang aktif dan bersemangat, yang terus
maju secara bertahap, yang mengarah pada satu tujuan yang jelas. Paulus
menyadari ia belum sempurna dalam pemahamannya, namun ia terus
mengarahkan hidupnya untuk mengenal dan menyelaraskan diri dengan Allah
(ayat 13) hingga memperoleh upah yang telah disediakan Allah untuknya
(ayat 14).
Seberapa besarkah komitmen kita untuk mengenal Allah? Apakah kita
mengejar, berlari-lari ke arah-Nya, atau kita tengah kehilangan gairah
untuk mendekat pada-Nya? Mari mengarahkan hati untuk makin mengenal
Allah. Ketika kita memelihara komitmen ini, maka hati kita akan terus
diselaraskan dengan hati Kristus. Keinginan dan kebiasaan lama yang
berpusat pada diri sendiri digantikan oleh respons yang baru untuk
memuliakan Allah. --LCM
|
diambil dari sabda.org
Comments
Post a Comment