Mengenali Kelemahan [2]
Adapun hamba yang tahu akan kehendak tuannya, tetapi yang tidak mengadakan persiapan atau tidak melakukan apa yang dikehendaki tuannya, ia akan menerima banyak pukulan.
Lukas 12:47
Lukas 12:47
Kedua, kurang mahir membangun hubungan. Aktivitas yang kita kerjakan setiap hari tidak jauh-jauh dari manusia. Kita berhadapan dengan atasan, bawahan, sesama rekan kerja, pelanggan, suplier, mitra bisnis, konsumen, dan banyak orang. Karena itu penting bagi kita untuk mengetahui bagaimana cara membina hubungan yang baik dan yang efektif dengan orang lain. Bahkan John D. Rockefeller berkata, "Saya bersedia membayar lebih untuk kemampuan berhubungan dengan orang banyak daripada kemampuan lain di dunia ini." Lebih lanjut, John C. Maxwell berkata, "85% kesuksesan ditentukan oleh kemampuan kita membangun hubungan". Hubungan begitu penting dalam karir maupun bisnis kita, karena jika kita tidak bisa bergaul, bersosialisasi, bekerja sama dengan orang lain, maka sulit bagi kita untuk meraih kesuksesan.
Ketiga, tidak ada persiapan. John Wooden seorang pelatik basket terkenal berkata bahwa ia sering meluangkan waktu lebih dari satu jam untuk merencanakan setiap latihan yang berlangsung hanya selama sepuluh menit. Dengan rumus ini ia memenangkan banyak kejuaraan basket NCAA. Melakukan persiapan sangat penting, itu seperti menyediakan payung sebelum hujan. Mengantisipasi sebelum persoalan menyerang. Jika kita berkata, "Nanti saja baru dipikirkan, toh sekarang keadaannya aman-aman saja." Maka bia masalah datang, kita akan benar-benar terlambat.
Keempat, kurangnya pengetahuan. Contoh, dalam pacuan kuda, kuda yang hidungnya pertama kali mencapai garis finish ialah yang menjadi pemenangnya. Kadang kemenangan itu sangat tipis, karena hidung kuda dibelakangnya hanya berjarak beberapa senti saja dari kuda pertama. Pengetahuan juga seperti itu. Bisa saja pengetahuan kita hanya sedikit lebih banyak, namun ini bisa memberi perbedaan yang sangat besar. Investasikan hidup kita, waktu kita, uang kita, bahkan tenaga kita untuk belajar dan melakukan personal improvement. Hanya dengan memiliki pengetahuan yang tidak dimiliki oleh yang lain, maka kita akan selalu melangkah lebih maju. Imelda
RH. Spirit Motivator
Keempat, kurangnya pengetahuan. Contoh, dalam pacuan kuda, kuda yang hidungnya pertama kali mencapai garis finish ialah yang menjadi pemenangnya. Kadang kemenangan itu sangat tipis, karena hidung kuda dibelakangnya hanya berjarak beberapa senti saja dari kuda pertama. Pengetahuan juga seperti itu. Bisa saja pengetahuan kita hanya sedikit lebih banyak, namun ini bisa memberi perbedaan yang sangat besar. Investasikan hidup kita, waktu kita, uang kita, bahkan tenaga kita untuk belajar dan melakukan personal improvement. Hanya dengan memiliki pengetahuan yang tidak dimiliki oleh yang lain, maka kita akan selalu melangkah lebih maju. Imelda
RH. Spirit Motivator
Syalom,
SAC~
SAC~
Comments
Post a Comment